Currency trading adalah proses membeli dan menjual mata uang seperti Dolar AS, Euro, dan Pound Inggris. Sering disebut juga perdagangan valuta asing (forex), ini melibatkan pembelian satu mata uang sekaligus menjual mata uang lainnya, dengan tujuan menghasilkan keuntungan dari pergerakan mata uang.
Lalu, apa sebenarnya teknis kerja para trader forex ini setiap harinya? Berikut akan kami uraikan sedikit mengenai hal tersebut.
Apa yang Dilakukan Trader saat Trading
Mengenai bagaimana trader bekerja, sebetulnya sederhana, yakni meninjau data analitik untuk mengidentifikasi sekuritas yang dapat meningkatkan nilainya. Sekuritas mengacu pada instrumen keuangan seperti obligasi, saham, dan opsi.
1. Meninjau Indikator Pasar
Saham bisa menjadi sumber populer untuk membeli dan menjual di industri perdagangan. Saham (ekuitas) mewakili sebagian dari aset bisnis. Harga saham sering berfluktuasi. Ini berarti dari saat pembelian, saham dapat naik atau turun nilainya. Tingkat valuasinya bisa terus bergerak mengikuti dinamika pasar forex.
Trader sering meninjau beberapa indikator pasar yang dapat menentukan penawaran dan permintaan saham. Beberapa indikator dapat mencakup produktivitas perusahaan dan tingkat pertumbuhan ekonomi.
2. Mengidentifikasi Risiko Pasar
Trader juga memeriksa dan mengidentifikasi risiko yang terkait dengan ekuitas. Harus cakap dalam mengevaluasi risiko dengan meneliti kinerja perusahaan dan fluktuasi pasar.
3. Meracik Strategi yang Pas
Belum lagi jika harus membahas tipe-tipe trader yang ada. Anda harus tahu bahwa trader itu ada klasifikasinya berdasarkan kriteria tertentu. Mulai dari swing trading, day trading, sampai buy and hold trading.
Keuntungan trader harian, misalnya, bergantung kepada volume transaksinya setiap hari. Sementara itu, swing trader cenderung bisa meraup untung berlipat ganda walaupun memang cukup riskan. Ini bergantung kepada strategi mana yang paling relevan untuk digunakan.
Modal Awal DCFX untuk Trading
DCFX adalah perusahaan broker forex yang akan membantu Anda memulai petualangan trading Anda. Bisa dengan modal awal yang cukup masuk akal untuk meraih hasil dari investasi jangka panjang.
Jadi, berapa jumlah modal untuk trading forex yang mesti Anda siapkan? Itu tentu menjadi pertanyaan banyak orang yang penasaran atau ingin terjun ke dunia trading tapi masih awam.
Sebenarnya, jawabannya cukup subjektif karena menyesuaikan tipe trader yang macam apa Anda.
Untuk trader intraday, mungkin disarankan untuk setidaknya memiliki modal awal sebesar $2.500. Untuk modal awal jadi broker forex, mungkin minimal $10.000.
Beda lagi jika Anda trader jangka panjang maka harus memiliki setidaknya $20.000 juga untuk mempertahankan perdagangan untuk waktu yang lebih lama di pasar sambil tetap membidik level target Anda.
Dengan modal awal 20 juta rupiah, Anda sudah bisa memulai karier trading Anda bersama DCFX. Pelajari setiap instrumen trading yang ada dan buat analisis mendalam guna menentukan langkah yang tepat. Anda juga bisa mengawali menggunakan akun demo untuk menghindari kerugian dengan trading instrumen XAUUSD.
Akan tetapi, perlu Anda ingat bahwa trading bukan dunia yang mudah untuk diselami. Perlu konsistensi agar bisa bertahan dan meraih profit yang stabil. Namun, ini tidak berarti bahwa jika Anda tidak memiliki modal sebesar ini, Anda tidak dapat memulai trading. Anda masih bisa trading, tetapi Anda akan menempatkan modal Anda yang telah Anda simpan selama beberapa waktu dengan risiko besar.
Trading sekarang menggunakan bersama perusahaan broker forex terpercaya DCFX yang siap melayani kebutuhan trading Anda. Jadilah Lucky Trader dan kuasai currency trading dengan meraup profit semaksimal mungkin.
